Jumat, 02 Desember 2011 | 22:17:37 WITA | 933 HITS
vs
KETEMU LAGI. Duel Manchester City-Liverpool akan terulang di semifinal Carling Cup.
LONDON, FAJAR -- Drawingsemifinal Piala Carling mempertemukan Liverpool dengan Manchester City. Bentrok itu layaknya final dini karena pada laga semifinal lainnya hanya mempertemukan Crystal Palace menghadapi klub kasta kedua Cardiff City.
Bagi Liverpool, ini adalah peluang mereka mengakhiri puasa gelar. Selangkah lagi mereka bakal tampil di final Piala Carling di Wembley. Masalahnya, mereka harus menyisihkan City yang sedang digdaya pada musim ini.
Keuntungan bagi Liverpool, mereka kebagian partai kandang pada second leg, 25 Januari tahun depan. Dengan begitu, kalau mereka mampu mencuri gol, apalagi menang pada first legdi Etihad Stadium, maka kans menyingkirkan City terbuka.
Bukan hanya untuk mengakhiri puasa gelar, tapi bagi Liverpool, ini adalah kesempatan kembali bermain di Wembley setelah sekian lama. Ya, tim berjuluk The Reds itu kali terakhir bermain di Wembley pada final Piala FA 1996. Artinya sudah 15 tahun absen di Wembley.
Memang, sejak 1996, Liverpool sempat menjuarai Piala FA, Piala Carling, dan Community Shields. Tapi, semuanya itu mereka raih ketika bertanding di Millenium Stadium, Cardiff, karena Wembley sedang dalam pembangunan ulang.
Makanya, para pemain Liverpool sangat termotivasi. “Saya kaget, ternyata sudah begitu lama tim ini tidak bermain di sana. Saya tidak tahu itu. Untuk klub sebesar Liverpool, seharusnya kami berada di sana segera,” kata Jordan Henderson, gelandang Liverpool, seperti dikutip Sky Sport.
Namun, bek senior Jamie Carragher meminta rekan-rekannya tetap fokus. Sebab, mereka masih terpisah 180 menit alias dua pertandingan dari Wembley. “Kami memang selalu mendapat final di Cardiff. Sekarang kami inginkan Wembley,” jelas Carragher, seperti dikutipMirror Football.
Dia mengakui belum pernah bermain di Wembley dengan kostum Liverpool. “Itu aneh. Saya beberapa kali bermain di Wembley untuk Timnas Inggris, tapi sama sekali belum pernah merasakannya bersama Liverpool,” lanjut Carragher. (jpnn/ilo)